Resmi Diluncurkan, Program Beasiswa NU Scholarship 2025 Siap Disosialisasikan

Ilustrasi program beasiswa
Sumber :
  • ist

News Uptodai - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) bersama Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS RI) resmi meluncurkan Program Beasiswa NU Scholarship Tahun 2025 dalam sebuah acara yang diselenggarakan di Gedung PBNU, Jakarta.

Program ini merupakan wujud komitmen bersama dalam memperkuat kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia, khususnya kader muda NU, melalui perluasan akses pendidikan tinggi yang lebih merata dan berkeadilan.

Peluncuran program beasiswa ini digelar sebagai jawaban atas tantangan rendahnya akses pendidikan tinggi di Indonesia. Yuk lanjut scroll artikel selengkapnya berikut ini.

Berdasarkan data BPS tahun 2022, Angka Partisipasi Kasar (APK) Perguruan Tinggi Indonesia baru mencapai 31,16%, tertinggal dibandingkan negara-negara tetangga seperti Malaysia (50%) dan Singapura (70%).


Program ini bertujuan mendukung pendidikan tinggi dan membuatnya menjadi lebih terjangkau dan mudah diakses, pendampingan beasiswa ini di bawah Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LAKPESDAM PBNU).

Progam ini dalam rangka untuk memenuhi keinginan dan harapan Lakpesdam PBNU ikut berkontribusi dalam menciptakan manusia Indonesia yang berkualitas melalui Indeks Pengembangan Manusia (IPM).

Pentingnya pendidikan yang terjangkau dan inklusif, menjadi komitmen untuk mendukung para mahasiswa yang berbakat dan berdedikasi dalam mengejar impian akademis mereka.


Kondisi ini mendorong PBNU dan BAZNAS RI untuk menghadirkan dukungan konkret bagi kader NU, santri, mahasiswa, dosen, dan aktivis yang memiliki potensi akademik namun terkendala akses dan pembiayaan pendidikan.

"Program beasiswa ini adalah ikhtiar PBNU untuk menghadirkan kader-kader unggul yang siap mengabdi bagi umat dan bangsa," ungkap Direktur NU Scholarship, Muhammad Syauqillah dalam laporannya.

Senada dengan itu, perwakilan BAZNAS RI, Deputi Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, M Imdadun Rahmat menegaskan bahwa kerja sama ini merupakan bagian dari upaya memperluas kemanfaatan zakat untuk pembangunan manusia Indonesia.

Puncak acara ditandai dengan penandatanganan pakta integritas oleh lembaga pelaksana program beasiswa.


Penandatanganan ini mengukuhkan sinergi kelembagaan yang berkelanjutan dalam memastikan pelaksanaan beasiswa berjalan dengan akuntabel, profesional, dan tepat sasaran. Dalam sambutannya, Ketua Umum PBNU, KH. Yahya Cholil Staquf, menegaskan bahwa pendidikan merupakan jantung dari peradaban.

"NU berkomitmen membangun generasi masa depan yang tidak hanya berilmu, tetapi juga berkarakter, berakhlak, dan memiliki kesiapan menghadapi tantangan global," tutur beliau.

Acara ini turut dimeriahkan dengan pemutaran video profil NU Scholarship, penampilan musik dari santri, serta peluncuran Buku Best Practice NU Scholarship 2024, yang merangkum capaian, pembelajaran, dan praktik baik dari pelaksanaan program setahun sebelumnya.


Program beasiswa hasil kerjasama PBNU-BAZNAS RI ini memiliki sejumlah fokus utama, yaitu:

1. Memperluas akses pendidikan tinggi bagi kader NU dan masyarakat kurang mampu.

2. Memberikan beasiswa afirmasi, prestasi, dan riset untuk mahasiswa, dosen, dan aktivis NU.

3. Mendukung kesempatan studi dalam dan luar negeri melalui jejaring pendidikan nasional dan internasional.

4. Membangun ekosistem kaderisasi akademik yang terstruktur dan berkelanjutan di lingkungan NU.

Melalui inisiatif ini, PBNU dan BAZNAS RI berharap dapat membangun generasi muda NU yang tidak hanya siap secara akademik, tetapi juga memiliki komitmen pengabdian serta kompetensi kepemimpinan untuk menjawab kebutuhan bangsa di masa depan.


Peluncuran Program Beasiswa NU Scholarship 2025 menjadi tonggak penting bagi NU Scholarship dalam mempertegas perannya sebagai gerakan besar penguatan pendidikan.

PBNU dan BAZNAS RI mengajak seluruh pemangku kepentingan, lembaga pendidikan di bawah NU, dan publik untuk bersama-sama mendukung keberhasilan program ini sebagai ikhtiar membangun Indonesia yang lebih berilmu, berkarakter, dan berdaya saing global.

Program ini diperuntukan untuk mahasiswa S1 dan S2 yang ingin meraih gelar S2 atau S3 di luar negeri dengan prioritas utama pada jurusan Science, Technology, Engineering, and Mathematics (STEM). Program ini bertujuan untuk menciptakan kader-kader muda NU yang berkualitas dengan SDM yang tinggi.